Update

Tuesday, October 24, 2017

Pengertian Lengkap Sintesis Protein

Dalam setiap harinya masing-masing makhluk hidup membutuhkan masakan demi kelangsungan hidupnya. Makanan yang mereka makan nantinya akan dicerna dalam sistem pencernaan mereka yang nantinya akan diolah menjadi energi dalam tubuh. Dalam proses pencernaan masakan ada istilah yang disebut dengan sintesis protein.

Sintesis protein adalah proses untuk mengubah asam amino yang terdapat dalam linear menjadi protein dalam tubuh. Pada proses ini memerlukan kiprah dari DNA & RNA serta enzim. Hasil dari proses ini yakni sebuah protein yang telah diproses secara mekanik dan kimiawi yang terdapat di dalam sel makhluk hidup

Proses Sintesis Protein

Tahap atau proses sintesis protein pertama kali dipraktekkan oleh Paul Zamecnik pada tahun 1950 silam. Awal mulanya Paul memakai tikus sebagai materi percobaan untuk mengamati proses tersebut, caranya yakni dengan memasukkan asam amino radioaktif ke dalam badan tikus. Hasil dari percobaan tersebut yakni ditemukannya tempat terjadinya proses sintesis protein.
Setelah melaksanakan percobaan diatas, Paul kemudian melaksanakan penelitian kembali bersama Mahlon dan mendapat kesimpulan bahwa molekul RNA pemindah (RNA t) berperan dalam proses sintesis tersebut. Namun, pada hasilnya Francis Crick menemukan sesuatu yang penting, yaitu RNA pemindah terlebih dahulu harus mengenal urutan dari nukleotida untuk sanggup disusun sebagai asam amino, dimana kemudian akan dibawa oleh RNA pembawa.
Secara umum, proses sintesis protein terbagi menjadi 3 tahapan sebagai berikut :
1. Tahap Replikasi DNA
masing  makhluk hidup membutuhkan masakan demi kelangsungan hidupnya Pengertian Lengkap Sintesis ProteinPada tiap sel yang terdapat pada makhluk hidup tentunya akan mengalami pembelahan sel, dimana biasanya pembelahan sel ini sanggup terbagi menurut kelipatannya, misalnya disini yakni pembelahan 4 sel menjadi 8 sel.
Akan tetapi, sebelum sel tersebut melaksanakan proses pembelahan, terdapat proses penggandaan komponen yang terdapat dalam sel, salah satunya yakni DNA. Penggandaan DNA inilah yang kemudian disebut sebagai replikasi.
Jadi, pengertian dari replikasi yakni proses sintesis DNA gres yang terjadi di dalam nukleus sel. Pada proses replikasi DNA ini membutuhkan santunan dari enzim helikase yang bertugas untuk melepaskan basa dan ikatan hidrogen yang terdapat pada rangkaian DNA. Pada dikala proses replikasi berlangsung, induk DNA akan membentuk anak DNA yang mempunyai bentuk yang sama dengan induknya, dengan demikian sanggup disimpulkan bahwa induk DNA mempunyai kiprah untuk membentuk DNA baru.
Baltimore, Muzushima dan Temin (1970) beropini bahwa dari sekian banyak virus, terdapat beberapa virus yang ternyata sanggup mensintesis DNA yang berasal dari RNA dengan hasil rantai tunggal. Enzim yang bertugas dalam proses sintesis tersebut dinamakan DNA polimerase.
2. Tahap Transkripsi
masing  makhluk hidup membutuhkan masakan demi kelangsungan hidupnya Pengertian Lengkap Sintesis Protein
Tahap transkripsi yakni tahapan dimana DNA akan membentuk RNA dengan menguraikan isyarat genetik yang berasal dari DNA. Pada tahap ini akan menghasilkan 3 jenis RNA, yaitu:
  • mRNA
  • tRNA
  • rRNA
Tahap ini sanggup berlangsung di dalam sitoplasma dengan diawali proses pembukaan rantai ganda yang dimiliki oleh DNA dengan santunan enzim RNA polimerase.
Pata tahap ini terdapat rantai tunggal yang bertugas sebagai rantai sense, sedangkan rantai lain yang berasal dari pasangan DNA dinamakan rantai anti sense. Tahap transkripsi sendiri terbagi atas 3 tahap, yaitu tahap inisiasi, elongasi dan terminasi.
  • Tahap Inisiasi (Permulaan)
Pada dikala proses replikasi terdapat tempat yang disebut sebagai pangkal replikasi, kemudian pada proses transkripsi juga dikenal nama promoter yang merupakan wilayah DNA yang dipakai sebagai tempat melekatnya RNA polimerase untuk melaksanakan transkripsi. Terdapat proses dimana RNA kemudian akan menempel dengan promoter, kemudian promoter akan mengikat kumpulan protein yang kemudian proses ini disebut sebagai faktor transkripsi. Dari sini, RNA polimerase, promoter dan faktor transkripsi akan disebut sebagai kompleks inisiasi transkripsi. Dimana selanjutnya RNA polimerase akan bertugas membuka rantai ganda yang dimiliki oleh DNA.
  • Tahap Pemanjangan
Ketika RNA polimerase suah membuka rantai ganda DNA, maka RNA tersebut akan menyusun uraian nukleotida-nukleotida RNA dengan ketentuan arah 5′ ke 3′. Pada tahap ini, RNA akan mengalami pemanjangan diri seiring dengan proses pembentukan pasangan DNA dengan basa nitrogen.
Pada RNA tidak mempunyai yang namanya basa pirimidin timin (T), akan tetapi mempunyai urasil (U). Maka dari itu, RNA kemudian akan membentuk pasangan basa urasil dengan santunan adenin yang terdapat pada rantai DNA. Dalam rantai RNA terdapat 3 jenis basa, yaitu guanin, sitosin dan adenin, dimana nantinya 3 basa ini akan berpasangan dengan basa perhiasan yang sudah ditetapkan sesuai dengan hukum pasangan basa. Pada tahap ini, adenin nantinya akan berpasangan dengan urasil, sedangkan guanin akan berpasangan dengan sitosin.
  • Tahap Akhir
Setelah tahap transkripsi selesai, rantai DNA akan menyatu kembali menyerupai semula, kemudian RNA polimerase akan lepas dari rantai DNA. RNA yang terlepas dari DNA tersebut kemudian akan membentuk RNA m yang baru.
Di dalam sel prokariotik, RNA hasil dari transkripsi akan berperan aktif sebagai RNA m. Akan tetapi, RNA yang dihasilkan dari transkripsi isyarat akan menjadi RNA m yang akan aktif sesudah melalui tahap tertentu. Dari sini sanggup disimpulkan bahwa pada rantai tunggal RNA m mempunyai beberapa urutan basa nitrogen. Tiap 3 jenis urutan dari basa nitrogen yang terdapat pada nukleotida RNA m hasil dari transkripsi akan disebut sebagai kodon atau triplet.
3. Tahap Translasi
Translasi yakni proses menerjemahkan isyarat kodon yang berasal dari RNA m untuk menjadi asam amino yang nantinya akan membentuk protein. Masing-masing urutan dari basa nitrogen yang berbeda nantinya akan diterjemahkan menjadi asam amino yang berbeda pula. Contohnya disini yakni asam amino fenilalanin yang merupakan terjemahan dari kodon UUU (3 basa urasil), asam amino glisin (CGC), asam amino serin (UCA) dan asam amino triptofan (UGG).
masing  makhluk hidup membutuhkan masakan demi kelangsungan hidupnya Pengertian Lengkap Sintesis Protein
Pada tahap ini setidaknya terdapat 20 macam jenis asam amino yang diharapkan untuk sanggup membentuk protein yang berasal dari terjemahan kodon mRNA. Selanjutnya, beberapa dari asam amino tersebut akan menghasilkan rantai polipeptida yang spesifik dan nantinya akan membentuk protein yang spesifik pula. Proses translasi sendiri terbagi atas 3 tahap :
  • Tahap Awal
Pada tahap awal translasi, unit kecil dari ribosom akan mengikat pada mRNA yang sudah membawa isyarat genetik untuk asam amino yang akan dibuat, juga akan mengikat kepingan inisiator dari tRNA. Kemudian, molekul dari ribosom akan mengikat bersama 3 molekul tersebut dan membentuk komplek inisiasi. Langkah selanjutnya yakni molekul dari tRNA tersebut akan mengikat dan memindahkan asam amino dari sitoplasma ke ribosom dengan santunan enzim dan energi GTP.
Masing-masing ujung tRNA akan membawa 1 antikodon dan 1 asam amino. Langkah selanjutnya yakni asam amino akan diaktifkan oleh tRNA dan menghubungkan antara kodon dan antikodon pada mRNA.
  • Tahap Pemanjangan
Setelah asam amino diaktifkan, maka akan dihubungkan lagi oleh ikatan peptida yang membentuk polipeptida di ujung tRNA yang membawa asam amino. Contohnya yakni tRNA membawa sebuah asam amino fenilalanin, dengan demikian antikodonnya akan AAA yang kemudian akan berafiliasi dengan kodon mRNA UUU. Pada proses ini, rantai polipeptida akan memanjang, hal ini disebabkan oleh adanya menambahan dari asam amino.
  • Tahap Terminasi
Tahap selesai yakni ketika antikodon yang dibawa oleh tRNA bertemu dengan kodon UAA, UGA dan UAG. Hal tersebut dikarenakan rantai polipeptida yang sudah terbentuk akan dilepaskan dari ribosom dan diolah untuk menjadi protein yang fungsional.


artikel ini disalin lengkap dari: http://dosenbiologi.com/biologi-dasar/sintesis-protein
halaman utama website: http://dosenbiologi.com/
kalau mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!

Sumber http://lokaltuban.blogspot.com